Pengenalan Sparepart dan Komponen HP yang Perlu Kamu Ketahui

Handphone merupakan sebuah perangkat telekomunikasi dua arah tanpa kabel yang dapat digunakan untuk melakukan panggilan suara dan berkirim pesan, yang hingga kini berkembang menjadi smartphone yang dapat dioperasikan layaknya komputer mini dengan disematkan nya OS di dalamnya sehingga dapat di pasang berbagai aplikasi dan dapat digunakan untuk berselancar di internet.

Sama halnya dengan perangkat elektronika lain nya, smartphone tersusun atas banyak sparepart dan komponen yang dirangkai di dalam nya. Lantas seperti apakah bagian dan susunan sparepart yang dirangkai pada sebuah handphone? kali ini saya akan mengulas mengenai sparepart yang tersusun pada sebuah smartphone beserta fungsi dan kegunaan nya.

LCD

LCD (Liquid Crystal Display) merupakan sebuah layar digital yang tersusun dari lapisan kaca dengan cairan crystal di dalamnya, diapit antara dua elektroda yang transparan. LCD tidak menghasilkan cahaya sendiri melainkan dari susunan beberapa lampu led dibawahnya. LCD berfungsi sebagai alat output yang digunakan untuk menampilkan data pada sebuah handphone sebagai tulisan, gambar, dan warna.

Ada beberapa jenis LCD yang digunakan pada smartphone, diantaranya adalah :

1. Layar TFT (Thin Film Transistor)
2. Layar IPS (In-Plane Switching)
3. Layar OLED (Organic Light Emitting Diode)
4. Layar AMOLED (Active Matrix Organic Light Emitting Diode)
5. Layar Retina (IPS dengan Resolusi tinggi)
6. Layar Super AMOLED (Super Active Matrix Organic Light Emitting Diode)

Kerusakan yang sering terjadi pada LCD adalah : blank, lcd bergaris, lcd bintik/bercak, hingga pecah.

TOUCHSCREEN

TouchScreen atau layar sentuh merupakan bagian dari smartphone yang berfungsi sebagai alat input melalui sentuhan jari atau pena digital. Touchscreen selalu melekat diatas layar smartphone.

Berdasarkan cara mendeteksi sentuhan dan metode yang digunakan dalam memproses input sentuhan dalam smartphone setidaknya ada 2 jenis touchscreen, yaitu :

1. Resistive Overlay : Tersusun atas dua lapisan tipis yang terbuat dari kaca atau polyester yang diselubungi dengan material penghambat dan dipisahkan oleh titik-titik pemisah yang tidak terlihat. Pada resistive overlay, arus listrik mengalir pada seluruh bagian layar. Ketika tekanan diberikan pada layar, kedua lapisan tersebut saling berhimpitan yang kemudian menyebabkan perubahan aliran arus listrik. Melalui perubahan tersebut lokasi sentuhan terdeteksi. tipe ini unggul dalam daya tahan khususnya terhadap perlakuan kasar dan harga yang terjangkau.
2. Capasitive Overlay : Di setiap sudut layar terdapat sirkuit yang berfungsi untuk mengukur kapasitansi. Sentuhan yang diberikan oleh jari atau alat penghantar lainnya yang merupakan konduktor pada layar menyebabkan gangguan pada kondisi elektrostatis. Gangguan tersebut menyebabkan perubahan kapasitansi. Perubahan yang terjadi terukur oleh sirkuit dan kemudian dipergunakan untuk mendeteksi lokasi sentuhan. Tipe ini memiliki daya tahan yang kuat serta tampilan yang jernih.

Touchscreen mampu mendeteksi beberapa sentuhan dalam waktu bersamaan, ada yang 2 multi touch, 5 multi touch, hingga 10 multi touch.

Kerusakan yang sering terjadi pada touchscreen adalah tidak berfungsi secara keseluruhan atau sebagian layar, bahkan sering ditemui touchscreen pecah karena kesalahan pengguna. 

KAMERA

Kamera merupakan perangkat input yang digunakan untuk menangkap suatu objek melalui permukaan lensa yang peka terhadap cahaya yang kemudian diproses secara electric pada handphone untuk kemudian dapat ditampilkan pada layar. Kamera selain dapat menangkap gambar juga  digunakan untuk merekam video.

Kualitas kamera ditentukan dengan satuan pixel. Pixel adalah unsur gambar atau representasi sebuah titik terkecil dalam sebuah gambar grafis yang dihitung per inci. Semakin besar pixel maka semakin baik pula kualitas gambar yang dihasilkan nya.

Kerusakan yang sering terjadi pada kamera adalah kamera tidak bisa dibuka, kamera open failed, dan gambar buram. 

MICROPHONE

Microphone berfungsi untuk mengubah gelombang/getaran suara yang melaluinya menjadi sinyal listrik analog. Komponen inilah yang berperan penting saat terjadinya percakapan melalui handphone sehingga suara kita dapat didengar oleh lawan bicara melalui speaker.

Apabila microphone mengalami kerusakan maka lawan bicara tidak dapat mendengar suara penelepon dan bila digunakan untuk merekam maka hasil rekaman tidak akan mengeluarkan suara.

SPEAKER / BUZZER

Speaker merupakan sebuah membran dengan kumparan bermagnet di dalamnya yang berfungsi untuk mengubah sinyal listrik yang melaluinya menjadi gelombang suara dengan cara menggetarkan membran tersebut sehingga dapat didengar oleh telinga.

Indikasi rusaknya sebuah speaker adalah suara/bunyi yang dikeluarkan terdengar sember/serak, atau tidak mengeluarkan suara sama sekali.

RECEIVER / EARPIECE

Receiver / earpiece pada dasarnya adalah sebuah speaker, yang membedakan nya dengan buzzer adalah volume suara yang dikeluarkan nya. Buzzer menghasilkan suara dengan volume yang keras sehingga dapat didengar ditempat terbuka dengan jelas, sedangkan Earpiece/receiver menghasilkan suara yang hanya dapat didengar dengan jelas bila didekatkan secara langsung ke telinga. Berdasarkan ukuran nya earpiece memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan buzzer.

Sama halnya dengan speaker, kerusakan yang biasa dialami receiver adalah tidak dapat mengeluarkan suara/bunyi. 

VIBRATOR (VIBRATE MOTOR)

Vibrator merupakan komponen penghasil getaran. Pada teknisnya vibrator adalah sebuah motor yang diberi beban tidak seimbang, sehingga ketika terjadi putaran akan menghasilkan suatu getaran. Vibrator digunakan sebagai penanda aktivitas pada handphone, diantaranya adalah panggilan / pesan masuk, alarm, dan juga notifikasi dari sosial media. 

PCBA

PCBA (Printed Circuit Board Assembly) merupakan papan dengan jalur-jalur logam yang tercetak di dalamnya yang digunakan untuk menghubungkan setiap komponen yang terpasang di atasnya sehingga menjadi sebuah rangkaian yang sudah direncanakan. Papan PCB pada handphone tersusun atas beberapa lapisan, bahkan bisa sampai 7 atau 8 lapisan.

PCBA adalah bagian terpenting dari sebuah handphone karena di atas PCBA terpasang seluruh komponen hardware yang dihubungkan antara satu komponen dengan komponen lain nya, termasuk di dalamnya adalah CPU yang mengatur seluruh aktifitas yang berjalan pada handphone.

Apabila terjadi kerusakan pada papan PCBA dapat mengakibatkan terputusnya jalur-jalur di dalamnya sehingga menyebabkan rangkaian tidak berfungsi. Apabila hanya satu atau dua jalur yang putus, para teknisi handphone biasanya mengakalinya dengan melakukan jumper menggunakan kawat jumper. 

CONNECTOR

Connector pada handphone termasuk kategori SMD (Surface Mount Device) yang berarti dipasang pada permukaan PCBA. Ada beberapa macam connector yang terpasang pada pcba. Masing-masing connector memiliki fungsi tersendiri. 

Berikut ini adalah beberapa macam connector yang terpasang pada PCBA handphone :

1. Connector SIM card : Berfungsi sebagai tempat untuk menempatkan SIMcard pada handphone. Apabila handphone mengalami kerusakan simcard tidak terbaca, ada kemungkinan kerusakan pada connector ini.
2. Connector MMC/SD Card : Merupakan connector yang berfungsi untuk menempatkan MMC/SD card pada handphone. Kerusakan pada connector ini mengakibatkan MMC tidak terbaca pada handphone.
3. Connector USB : Berfungsi sebagai connector yang dihubungkan dengan kabel USB untuk melakukan proses charging atau transfer data melalui komputer. Apabila tidak bisa melakukan charging atau tidak bisa connect ke komputer ada kemungkinan connector ini rusak.
4. Connector Handsfree : Merupakan connector untuk handsfree. Apabila handsfree tidak bisa mengeluarkan suara ada kemungkinan kerusakan pada connector ini.
5. Connector Battere : Berfungsi sebagai penghubung dengan sumber tegangan searah / battere. Kerusakan pada connector ini dapat mengakibatkan handphone mati total.

Demikianlah beberapa part penting yang terpasang pada sebuah handphone, dengan mengetahui nama dan kegunaan nya maka akan lebih mudah untuk melakukan identifikasi kerusakan pada sebuah handphone.

Baca Juga :

Pengenalan Alat Service HP

Cara Analisa Kerusakan HP Menggunakan Power Supply

Bagikan Artikel ini